Ketua Dewan Pakar LDTQN Suryalaya, Ajid Thohir raih gelar Profesor
Ketua Dewan Pakar LDTQN Suryalaya, Dr. H. Ajid Thohir kini menyandang gelar Profesor / Guru Besar. Hal tersebut tertulis dalam Surat Keputusan yang dikeluarkan oleh Menteri Agama dengan nomor: 024974/B.II/3/2022 tentang Kenaikan Jabatan Akademik / Fungsional Dosen.
Pria kelahiran Serang Banten ini dikukuhkan sebagai guru besar bidang Ilmu Sejarah Kebudayaan Islam di usianya menginjak 54 tahun.
Diketahui, perjalanan karir akademik beliau berawal dari jenjang Sekolah Dasar (SD) yang ia tempuh di SD Negeri Beberan I Serang dan MI Al-Khairiyah Cabang Citangkil di Desa Nambo Kaserangan, keduanya tamat tahun 1987. Pendidikan Menengah dan Atas di MTS Nurul Huda Kampung Sawah Baros dan meneruskan ke PGAN Serang tamat tahun 1987. Keduanya dilakukan sambil nyantri di beberapa lembaga pesantren yang ada di sekitar Banten dari tahun 1984 sampai 1987.
Pendidikan Perguruan Tinggi S1 di IAIN Sunan Gunung Djati Bandung lulus tahun 1992. S2 di IAIN Sunan Gunung Djati Bandung konsentrasi Studi Masyarakat Islam lulus tahun 2000. Serta S3 di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta konsentrasi Sejarah dan Peradaban Islam lulus tahun 2010.
Ketua Umum LDTQN Suryalaya, Dr. Muhamad Kodir menyampaikan sukacita dan selamat atas diraihnya gelar tersebut.
“tentu saya dan seluruh keluarga besar DPP LDTQN Suryalaya ikut berbahagia atas dikukuhkannya beliau sebagai guru besar. Dengan capaian tersebut, Prof. Dr. H. Ajid Thohir yang saat ini menjadi Ketua Dewan Pakar di LDTQN Suryalaya semoga mendatangkan berbagai kebaikan bagi LDTQN Suryalaya khususunya dan tentu seluruh umat pada umumnya.” tutupnya.
DS